Muara Bulian, Sigap91News.com — Dentingan cangkul berpadu dengan tawa semangat warga menggema di lahan tanah kas desa (TKD) RT 07, Desa Kilangan, Kecamatan Muara Bulian, Kabupaten Batang Hari, Senin (27/10/2025).

Di bawah langit biru yang cerah, Desa Kilangan menorehkan sejarah baru — melaksanakan penanaman jagung hibrida sebagai wujud dukungan terhadap Program Ketahanan Pangan Nasional.

Kegiatan megah bertajuk “Satu Desa, Satu Hektar Jagung” ini bukan sekadar seremoni. Ia adalah bukti nyata bahwa semangat gotong royong dan kerja keras masyarakat desa masih hidup dan berdenyut kuat. Dana Desa (DD) Kilangan tahun 2025 disulap menjadi sumber kekuatan ekonomi baru, dengan melibatkan seluruh unsur pemerintahan desa dan masyarakat.

Tampak hadir dalam kegiatan tersebut: Kepala Desa Kilangan, Muhammad Saiful Anwar, bersama seluruh perangkat desa, Ketua dan Anggota BUMDes Kilangan Jaya, Pendamping Lokal Desa, Bhabinkamtibmas, Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL), Ketua BPD, Ketua Komdes, hingga masyarakat RT 07 yang antusias turut serta. Tidak ketinggalan, Kapolsek Muara Bulian, AKP Dwiyatno, S.H., M.H., hadir langsung memberikan dukungan penuh bagi kemajuan desa binaannya.

Dalam momen bersejarah itu, Kepala Desa Kilangan, Muhammad Saiful Anwar, menyampaikan sambutan penuh semangat di hadapan warga dan tamu undangan.

“Saya Muhammad Saiful Anwar, Kepala Desa Kilangan, bersama segenap Pemerintah Desa Kilangan, pada hari ini, tanggal 27 Oktober 2025, dengan penuh semangat melaksanakan penanaman jagung bersama.

Ini bukan hanya kegiatan tanam, tapi simbol kebangkitan ekonomi desa. Selamat menikmati kerja nyata dari Badan Usaha Milik Desa Kilangan Jaya — badan usaha bersama masyarakat yang berkolaborasi dengan Koperasi Merah Putih, serta seluruh jajaran yang hadir hari ini.

Turut bersama kami, Bapak Kapolsek Muara Bulian, para pendamping desa, tenaga ahli desa, dan penyuluh dari BPL Kabupaten Batang Hari. Semuanya siap bahu membahu untuk suksesnya penanaman jagung hari ini.
Badan Usaha Milik Desa Kilangan Jaya! Serunya luar biasa!”

Lahan yang digunakan memiliki luas kurang lebih 2 hektar, dengan 1 hektar di antaranya difokuskan untuk penanaman bibit jagung hibrida unggul merk BISI 18 dan Syngenta. Dengan sistem monokultur, penanaman dilakukan secara terencana dan profesional untuk memastikan hasil panen maksimal.

Kolaborasi antara BUMDes Kilangan Jaya dan Koperasi Merah Putih menjadi motor penggerak kegiatan ini. Sinergi dua lembaga ekonomi desa ini bukan hanya menjanjikan hasil panen, tetapi juga membuka peluang lapangan kerja dan pemberdayaan warga, terutama generasi muda desa yang kini mulai aktif terlibat di sektor pertanian modern.

Sementara itu, Kapolsek Muara Bulian, AKP Dwiyatno, S.H., M.H., memberikan apresiasi tinggi terhadap langkah progresif Pemerintah Desa Kilangan.

“Kegiatan ini luar biasa dan sangat inspiratif. Desa Kilangan telah membuktikan bahwa dengan semangat kebersamaan, Dana Desa bisa benar-benar menjadi penggerak ekonomi rakyat. Polsek tentu siap mendukung, khususnya dalam menjaga keamanan dan kelancaran kegiatan masyarakat seperti ini,” ujarnya.

Suasana di lapangan pun penuh keakraban. Anak muda, ibu-ibu, dan warga RT 07 bergotong royong menanam bibit, sementara Bhabinkamtibmas dan para penyuluh tampak aktif membantu di sisi teknis. Tawa, semangat, dan doa bercampur menjadi satu dalam aroma tanah yang baru dibalik — tanda kehidupan baru yang segera tumbuh.

Program penanaman jagung ini menjadi simbol bahwa Desa Kilangan bukan hanya desa yang berkembang, tetapi juga desa yang bergerak, berdaya, dan berdaulat. Di setiap biji jagung yang ditanam, tersimpan harapan akan kesejahteraan, ketahanan pangan, dan masa depan yang lebih hijau bagi masyarakatnya.

🌽 Desa Kilangan Bangkit!
Dari tanah subur, tumbuh semangat, dari kerja keras lahir kemandirian.
Inilah wajah desa masa depan — berdikari, produktif, dan menanam harapan untuk Indonesia. 🇮🇩✨

(Red)**

Bagikan