Muara Bulian – Dalam semangat memperkuat tata kelola pemerintahan yang demokratis dan partisipatif, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Batanghari menggelar peringatan Hari Otonomi Daerah (Otoda) ke-29 pada Selasa, 27 Mei 2025.
Kegiatan yang berlangsung secara sederhana namun khidmat ini diikuti oleh unsur pimpinan, anggota dewan, serta staf sekretariat DPRD. Selain menjadi ajang refleksi terhadap pelaksanaan otonomi daerah selama hampir tiga dekade, momen ini juga dimanfaatkan untuk mempererat kebersamaan dan sinergi antar elemen kelembagaan.
Ketua DPRD Kabupaten Batanghari menegaskan bahwa peringatan Hari Otoda bukan sekadar seremoni, melainkan pengingat akan pentingnya peran legislatif dalam mengawal pembangunan, menyerap aspirasi masyarakat, serta memastikan pelayanan publik berjalan optimal.
“Otonomi daerah memberi ruang bagi pemerintah daerah untuk lebih mandiri dalam mengambil kebijakan strategis. Tugas kami adalah memastikan bahwa setiap keputusan berpihak kepada kepentingan rakyat dan berorientasi pada pembangunan berkelanjutan,” ujar pimpinan DPRD dalam sambutannya.
Melalui momentum ini, DPRD Batanghari menegaskan komitmennya untuk terus memperkuat fungsi legislasi, penganggaran, dan pengawasan demi mewujudkan pemerintahan daerah yang transparan, akuntabel, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.