SIGAP91NEWS.COM | BATANG HARI – Pemutaran pertama bioskop rakyat film dokumenter tapa malenggang dari tradisi menuju inovasi,bertempat di taman tapa malenggang pada sabtu malam,(04/02/23)
Untuk kali pertamanya ini dihadiri langsung oleh Bupati Dan Wakil Bupati Batang Hari dan semua pejabat OPD Batang Hari,moderator dari kegiatan ini oleh Bunda literasi Kabupaten Batang Hari Zulva Fadhil dan sebagai pemantik acara dari Dinas P dan K Dr.Hannurofik,M.Pd bersama lembaga adat Kabupaten Batang Hari Drs.H.Fathuddin Abdi.SM,HK.,MM.
Antusias masyarakat sangat luar biasa menyaksikan pagelaran tersebut,yang merupakan satu diantara ikon Kabupaten Batang Hari.
Tapa Malenggang, adalah sebutan dari satu jenis ikan di Batanghari yang memiliki peran dalam sejarah Kabupaten Batanghari, salah satu kabupaten tertua di Jambi. Ikan itu berukuran besar, panjangnya bisa mencapai hampir satu meter. Ikan tersebut saat bergerak dalam air badannya meliuk-liuk, makanya disebut ikan tapa Malenggang.Di Batanghari berkembang cerita rakyat Tapa Malenggang,Ikan Tapa ini dianggap salah satu ikon penting oleh masyarakat Batanghari.
Sejak taman tapa malenggang telah direnovasi,ini menjadi sebuah objek wisata tempat rekreasi untuk masyarakat yang berkunjung bukan hanya masyarakat dari Kabupaten Batang Hari saja,juga banyak yang dari luar daerah.
Pun pada kesempatan ini ditempat yang berbeda setelah saksikan film dokumenter,serta bertepatan di malam akhir pekan,Bupati Batang Hari bersama sang istri ikut menyumbangkan lagu-lagu kesayangannya sembari bernostalgia,dengan diiringi musik akustik musisi anak muda milenial Batang Hari.
Masyarakat yang berada dilokasi menikmati alunan-alunan lagu dari Bupati Fadhil dan sang istri,”wah,tidak sangka Pak Bupati dan Ibu Zulva bisa membaur dan bernyanyi di tengah masyarakat umum seperti ini,tidak menghiraukan bahwa beliau seorang nomor satu di Kabupaten Batang Hari,”puji Agus.
Malam semakin meriah,dan lagu demi lagu telah berlalu,terlihat wajah ceria Bupati Fadhil dan Ibu Zulva sangat menikmati akhir pekan bersama langsung di tengah masyarakat Kabupaten Batang Hari.*(red)
